
Suasana saat Maulid dan Sholawatan
Bengkong (Kemenag Batam) --- Safari Maulid Majelis Taklim (MT) Syifaul Qulub dibawah bimbingan KH. Luqman Hakim, M.Pd., ASN P3K Kemenag kota Batam, kembali menggetarkan hati ratusan jamaah. Malam ke -12 safari ini diselenggarakan di Masjid Al Amin, Perumahan Sarmen Raya, Bengkong, pada hari Kamis malam (4/9) dan berhasil menyedot perhatian warga sekitar.
Acara yang penuh berkah ini dihadiri oleh para ulama, tokoh masyarakat, serta jamaah yang memadati setiap sudut masjid, menunjukkan antusiasme yang luar biasa.
Suasana khusyuk dan penuh cinta begitu terasa saat alunan Sholawat menggema. Acara diawali dengan Pembacaan Maulid Ad- Diba'i dan sholawat bersama yang dipimpin oleh KH. Luqman Hakim, M.Pd., didampingi oleh Ustad Hamid dan diiringi oleh Grup Rebana Rijalul Anshor. Lantunan selawat yang indah ini berhasil membangkitkan semangat dan kecintaan jamaah kepada Rasulullah. Tak sedikit jamaah yang larut dalam keharuan, mengiringi setiap bait selawat dengan penuh penghayatan.
Puncak acara diisi dengan ceramah yang disampaikan oleh KH. Zainul Ibad As'ad, atau yang akrab disapa Gus Ulib, dari Jombang, Jawa Timur. Dalam tausiahnya, Gus Ulib mengajak seluruh jamaah untuk meningkatkan Mahabbah (kecintaan) kepada Nabi Muhammad SAW. "Kita harus memperbanyak selawat, beristigfar, dan bersyukur kepada Allah agar hati kita selalu terhubung dengan Rasulullah," tegas Gus Ulib. Pesan ini disambut dengan anggukan dan senyum penuh makna dari para jamaah.
Safari Maulid MT Syifaul Qulub tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum untuk memperdalam ilmu agama. Salah satu jamaah, Lena Nasution, mengungkapkan kebahagiaannya. "Saya selalu berusaha hadir di setiap safari maulid ini. Selain mendapatkan siraman rohani, saya juga bisa bertemu dengan banyak saudara seiman dan merasakan kehangatan yang luar biasa," ujarnya dengan mata berbinar.
Hal senada juga disampaikan oleh H. Sahril, seorang tokoh masyarakat di perumahan sarmen raya yang juga ketua DKM masjid Al Amin, rela meninggalkan semua aktivitasnya demi selalu mengikuti acara ini. "Safari Maulid ini seperti oase di tengah kesibukan sehari-hari. Mendengarkan ceramah dan berselawat bersama membuat hati saya tenang dan semangat hidup kembali," katanya.
Komentar-komentar positif dari jamaah ini menunjukkan betapa pentingnya acara keagamaan seperti ini bagi masyarakat.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Zainul Ibad. Semoga Safari Maulid MT Syifaul Qulub ini terus berlanjut dan membawa keberkahan bagi seluruh jamaah khususnya dan kaum muslimin umumnya. Kehadiran para ulama dan antusiasme jamaah menjadi bukti nyata bahwa kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW tidak pernah pudar, justru semakin menguat dari waktu ke waktu. (Humas KUA Bengkong)