Suasana saat Bimbingan dan Foto Bersama Usai Bimbingan
Bengkong (Kemenag Batam) – Selasa, (18/11), Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bengkong kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan keluarga yang harmonis dengan menggelar Bimbingan Perkawinan (Bimwin) intensif. Kegiatan yang berlangsung di Balai Nikah KUA Bengkong ini diikuti oleh sembilan pasang calon pengantin (catin) yang akan segera meresmikan ikatan suci mereka. Bimbingan ini dirancang sebagai bekal penting, tidak hanya secara administratif, tetapi juga spiritual dan mental, untuk menghadapi bahtera rumah tangga.
Dua pegawai andalan KUA Bengkong, Luqman Hakim, M.Pd. dan Ahmad Badroni, S.Pd.I., bertindak sebagai pemateri utama. Luqman Hakim mengawali sesi dengan pemaparan mengenai fikih pernikahan, mencakup syarat dan rukun nikah menurut syariat Islam. Ia juga membagikan kiat-kiat praktis mewujudkan keluarga SAMARA (Sakinah, Mawaddah, dan Rahmah), termasuk pentingnya komunikasi efektif serta kemampuan mengelola konflik. Peserta diajak memahami bahwa pernikahan merupakan perjanjian agung yang membutuhkan kesiapan lahir dan batin.
Selanjutnya, Ahmad Badroni memberikan materi tentang penguatan ibadah dalam keluarga. Ia menjelaskan secara rinci tata cara ibadah yang benar, khususnya praktik sholat dan bacaan-bacaannya. Badroni menegaskan bahwa sholat yang benar dan khusyuk adalah tiang agama sekaligus kunci keberkahan rumah tangga. Materi ini diharapkan mampu memperkuat pemahaman agama para calon pasangan sehingga siap membimbing keluarga mereka kelak.
Sebagai pelengkap bekal lahiriah, tim dari Puskesmas Tanjung Buntung turut memberikan penyuluhan terkait kesehatan dan reproduksi. Materi yang disampaikan meliputi persiapan kesehatan pra-nikah, pentingnya gizi seimbang, serta pencegahan risiko stunting. Keterlibatan tenaga kesehatan tersebut menegaskan bahwa kesiapan fisik dan wawasan kesehatan reproduksi merupakan pilar penting dalam membangun keturunan yang sehat dan berkualitas.
Para peserta menyambut antusias kegiatan Bimwin ini. Salah satu perwakilan calon pengantin, Enggar (30), mengaku sangat terbantu dengan materi yang disampaikan. “Kami tidak hanya fokus pada pesta pernikahan, tetapi juga mendapat bekal ilmu agama dan kesehatan yang sangat vital. Penjelasan dari Bapak Luqman dan Bapak Badroni, serta tim Puskesmas, membuat kami lebih siap dan percaya diri untuk mengarungi kehidupan rumah tangga,” ujarnya. KUA Bengkong menegaskan komitmennya untuk terus menjadikan Bimwin sebagai program rutin guna melahirkan keluarga yang kokoh dan harmonis. (Humas KUA Bengkong)
