PD IGRA Kota Batam Gelar Harlah ke 18 dan Penanaman Bibit Mangrove Secara Simbolis

PD IGRA Kota Batam Gelar Harlah ke 18 dan Penanaman Bibit Mangrove Secara Simbolis

Batam (Kemenag)--- Dalam  rangka memeriahkan Hari Kelahiran (Harlah) Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) yang ke-18, Pengurus Daerah (PD) IGRA Kota Batam mengadakan kegiatan syukuran bertempat di Objek Wisata Mangrove Pandang Tak Jemu Kecamatan Nongsa Batam, Selasa (17/11). Kegiatan ini diikuti Kepala Kantor Kemenag Batam yang diwakili Kasi Pendidikan Madrasah Hj. Wan Evi Evlina,  Pengurus PGRI Kota Batam, pengawas pendidikan madrasah, pegawai Seksi Penmad, PW IGRA Kepri, PD dan PC IGRA Kota Batam serta ratusan guru RA. Berbeda dengan pelaksanaan Harlah sebelumnya, dimana tahun ini dilaksanakan dalam kondisi pandemi Covid 19. Penerapan protokol kesehatan dilakukan secara ketat. Setiap yang hadir dilakukan pengecekan suhu tubuh dan diwajibkan menggunakan masker. Syukuran Harlah ke 18 ditandai dengan pemotongan tumpeng dan dibuka oleh Kasi Penmad mewakili Kepala Kantor Kemenag Batam. Meskipun harlah diselenggarakan dalam kondisi Covid 19, namun kegiatan berlangsung meriah. Harlah ke 18 kali ini mengusung tema "Kiprah I8 Tahun IGRA Kota Batam semakin kuat sebagai organisasi profesi dalam mewujudkan guru  RA yang hebat dan bermartabat". Hj. Wan Evi Evlina mewakili  Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam dalam sambutan pembukaannya menyampaikan pihaknya sangat menyambut baik kegiatan Hari Kelahiran IGRA yang ke-18 ini. Pasalnya, Harlah IGRA sangat berkesan dengan semangat nya para guru RA. “Saya sangat mengapresiasi semangat juang para guru RA, memiliki kinerja yang luar biasa, selalu kompak dan kreatif,” ujarnya. Dikatakannya saat ini guru RA dihadapkan dengan tantangan yang cukup berat. Disatu sisi Covid belum mereda. Pada sisi lain anak anak harus mendapatkan pendidikan dan pembelajaran. Sehingga para guru dituntut untuk lebih extra, memutar otak agar pembelajaran anak didik tidak ketinggalan.  "Mudah mudahan IGRA Kota Batam semakin kuat dan dapat mewujudkan guru RA yang hebat dan bermartabat sesuai tema harlah kali ini," pintanya. Dalam Harlah ke 18 ini diumumkan juga pemenang lomba dongeng yang digelar oleh PW IGRA Provinsi Kepri dan pencabutan door prize.  Kegiatan Harlah ke 18 ditutup dengan penanaman bibit mangrove secara simbolis, sebelumnya ditampilkan beberapa persembahan dari PC IGRA sebagai hiburan

-------

humas

SHARE :
LINK TERKAIT