Batam (Kemenag)---Indonesia bakal mendapat tambahan kuota haji sebanyak 20.000 jemaah untuk penyelenggaraan haji 2024.
"Tahun depan kita menerima tambahan 20.000 kuota jemaah dari pemerintah kerajaan Saudi Arabia," ujar Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas saat menghadiri Mudzakarah perhajian Indonesia 2023 di Sportorium UMY, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Senin (23/10/2023).Namun, peningkatan kuota jemaah haji tidak diimbangi dengan penambahan jumlah petugas haji. Bahkan, menurut Menag, ada penurunan jumlah petugas haji untuk tahun depan."Tahun lalu petugas kita 4.600 orang dengan jemaah haji 221.000," ucapnya.Sedangkan tahun depan, dengan tambahan 20.000 maka total kuota jemaah haji Indonesia mencapai 241.000. Sedangkan petugasnya justru mengalami pengurangan sejumlah 2.000 personel.Menag menambahkan, pada penyelenggaraan haji 2023 lalu, terdapat sejumlah catatan, diantaranya peristiwa di Muzdalifah, terlambatnya konsumsi di Mina, dan banyaknya jemaah haji."Itu pertama kejadian di Muzdalifah keterlambatan pihak penyedia angkutan transportasi datang menjemput jemaah. Itu satu. Yang kedua, terlambatnya konsumsi di Mina," kata dia."Kemudian jemaah yang wafat itu juga jadi catatan yang kami punya untuk diperbaiki di pelaksanaan haji tahun depan," lanjut Yaqut.Selain itu, saat ini yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi Kemenag adalah mencari seorang jemaah hilang saat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci."Saya minta sampai ada tanda-tanda. Sekarang masih belum ada tanda-tanda," kata dia. Menurutnya tanda-tanda yang dia maksud sangatlah banyak. Misalnya apakah jemaah ini sudah hilang sama sekali atau sudah dinyatakan meninggal."Tanda-tanda itu kan banyak apakah memang tanda-tanda ini mengarah pada jemaah ini sudah hilang sama sekali atau meninggal atau bagaimana kan ada tapi terus. Mereka terus bekerja dan saya mendapatkan laporan secara berkala," jelas dia.Terkait penambahan kuota itu, Syahbudi, Kasie Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam mengungkapkan, pihaknya belum mendapatkan data penambahan kuota untuk jamaah calon haji Batam."Namun, untuk antisipasi, kita sudah mengadakan manasik lebih awal dan manasik sepanjang tahun. Kemaren, sebanyak 950 orang calon jamaah 2024 dan 2025 kita ikutkan manasik, supaya kalau ada kuota tambahan, mereka sudah siap dengan ilmu manasiknya," tutur Syahbudi. (Humas)