Sei Beduk (Inmas)- Wisuda Santri Taman Pendidkan Alquran (TPQ) Kecamatan Batam Kota Tahun Tahun 2018 mengusung tema “ Batam Bandar Dunia Madani Santri Hebat Generasi Qur'an”. Kegiatan ini diselenggarakan Pemerintah Kota Batam melalui Kementerian Agama Batam dan Badan Musyawarah Guru Alquran (BMGQ). Ada sebanyak 2000 santri yang diwisudakan dari 134 TPQ, bertempat di Gedung Sport Hall Temenggung Abdul Jamal Jl. Ahmad Yani, Muka Kuning, Sei Beduk Batam, Minggu (8/4).
Keterangn foto : Kakankemenag Batam H. Erizal Abdullah (kiri), Ketua BMGQ Kota Batam Deden Sirajudin (tengah kiri) Tampak hadir di Wisuda 2000 Santri ini Walikota Batam yang diwakili Raja Asmansyah, Kepala Kantor Kemenag Batam H. Erizal Abdullah, Anggota DPRD Batam Dapil Batam Kota H. Aman, Ketua MBG-Q Kota Batam Deden Sirajudin, Sekcam Batam Kota, KUA Batam Kota, Lurah se Kecamatan Batam Kota dan pengurus BMG-Q Batam Kota. Berdasarkan data yang kami himpun dari BMGQ, peserta munaqosah Kota Batam tahun pelajaran 2017/2018 dari 12 kecamatan sebagai berikut: Kecamatan Batu Ampar 730 santri, Bengkong 1.335 santri, Batam Kota 2.010 santri, Lubuk Baja 638 santri, Sekupang 1.625 santri, Batu Aji 1.444 santri, Sagulung 2.186 santri,Nongsa 1.025 santri, Belakang Padang 353 santri, Sei Beduk 1.015 santri, Galang 307 santri, dan Bulang 202 santri. Keterangan foto : Kakankemenag Batam H. Erizal Abdullah pada Wisuda 2000 santri tahun 2018 Kepala Kantor Kemenag Kota Batam Erizal Abdullah mengucapkan selamat kepada anak-anak yang telah diwisuda. “Wisuda ini bukanlah akhir dari mempelajari Al-Quran, ini baru sekadar pandai membaca, dan ini relatif sifatnya. Perlu lagi diperbaiki dan ditingkatkan lagi dari segi, tajwidnya, hafalan dan pengamalannya,” ungkap Erizal. “Kemudian dengan diwisudanya santri-santri ini bagi ustaz dan ustazah maupun BMGQ, dapat menjadi ajang untuk mengevaluasi bagaimana kualitas anak dan upaya ke depan agar anak bisa lebih cepat membaca dan menghafal Al-Quran. Kita bangga di kecamatan Batam Kota sudah ada Program Pendidikan Guru-Guru Taman Pendidikan Al-Quran (Prodipa), mudah-mudahan di kecamatan yang lain juga bisa mengikutinya. Sehingga kualitas sumber daya manusia guru-guru harus lebih bagus”, harap Erizal. “BMGQ adalah pendukung program untuk menjadikan Batam sebagai Bandar Dunia Madani, membuat anak bisa membaca Al-Quran, mendalami Al-Quran dan memakmurkan masjid-masjid yang ada di Kota Batam. Untuk itu saya berharap agar pemerintah daerah harus terus memperhatikan dan mempertahankan insentif yang ada bagi guru-guru taman pendidikan Al-Quran,” harapnya lagi. (bad70/yd)